Katoliknews.com – Momen pernikahan merupakan momen penuh makna dalam hidup seseorang yang memilih hidup berkeluarga. Momen ini sebagai babak baru hidup seseorang, dari seorang lajang menjadi seorang yang berbagi hidup dengan pasangannya.
Seperti yang diketahui kebanyakan pasangan, pernikahan juga merupakan komitmen yang sangat besar; persatuan yang membutuhkan banyak pengorbanan dan banyak cinta. Syukurlah, Alkitab adalah sumber inspirasi yang sempurna, karena penuh dengan kisah pengorbanan dan cinta. Dan pada akhirnya, itu adalah kesaksian tentang kasih Tuhan bagi kita semua.
Jadi, untuk membantu pasangan mempersiapkan diri mereka secara rohani ketika mereka mengatakan “Saya bersedia menjadi suami/istri…”, lihatlah kutipan indah dari Kitab Suci berikut ini;
1Korintus 13:4-8 — “Kasih itu sabar, kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombing. Ia Tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan menyimpan kesalahan orang lain. Ia tidak bersukacita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran. Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu. Kasih tidak pernah berkesudahan. Nubuat akan berakhir; bahasa roh akan berhenti; pengetahuan akan lenyap.”
Kejadian 2:18 — “TUHAN Allah berfirman: Tidak baik kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia.”
Ibrani 13:4 — “Hendaklah kamu semua penuh hirmat terhadap perkawinan dan janganlah kamu mencemarkan tempat tidur, sebab orang-orang sudah dan pezina akan dihakimi Allah.”
Matius 19:4-6 — “Tidakkah kamu baca, bahwa Ia yang menciptkan manusia sejak semula ‘menjadikan mereka laki-laki dan perempuan’. Dan Firman-Nya: Sebab itu, laki-laki akan meninggalkan ayah dan ibunya dan bersatu dengan istrinya, sehingga keduanya itu menjadi satu daging. Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia.”
1 Korintus 13:13 — “Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan, kasih, dan yang paling besar di antara ketiganya ialah kasih.”
Amsal 18:22 — “Siapa mendapa istri, mendapat sesuatu yang baik, dan ia dikenan TUHAN.”
1 Petrus 4:8 — “Tetapi yang terutama: kasihilah sungguh-sungguh seorang akan yang lain, sebab kasih menutup banyak sekali dosa.”
Komentar