Berita Terkait Gereja Katolik
Rabu, 22 Maret 2023
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Dunia
  • Vatikan
  • Sosok
  • Opini
  • Katekese
  • Inspiratif
  • Nusantara
  • Dunia
  • Vatikan
  • Sosok
  • Opini
  • Katekese
  • Inspiratif
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Berita Terkait Gereja Katolik
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Sosok

Gus Sholah: Negarawan, Pejuang Pluralisme

3 Februari 2020
in Sosok
0
Gus Sholah: Negarawan, Pejuang Pluralisme

Kiai Haji Salahuddin Wahid alias Gus Sholah tidak hanya dikenal sebagai pemuka agama, tapi juga seorang negarawan, yang menjunjung tinggi pluralisme agama. Ia meninggal pada Minggu, 2 Februari 2020. (Foto: Mediaindonesia.com)

Katoliknews.com – Meninggalnya Kiai Haji Salahuddin Wahid alias Gus Sholah tidak hanya menjadi duka bagi umat Muslim, tapi bagi seluruh bangsa Indonesia.

Sosoknya tidak hanya dikenal sebagai pemuka agama, tapi juga seorang negarawan, yang menjunjung tinggi pluralisme agama.

Gus Sholah yang meninggal dunia di Rumah Sakit Harapan Kita, Jakarta pada Minggu 2 Februari 2020 dalam usia 77 tahun, dimakamkan pada hari ini di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur.

Romo Antonius Benny Susetyo, Staf Khusus Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP)  menyebut adik kandung mendiang Abdurrahman Wahid alias Gus Dur itu sebagai tokoh penting bangsa.

BacaJuga

Pemkab Karimun Bisa Belajar dari Walikota Bekasi Terkait Ketegasan Berhadapan dengan Massa

Pemkab Karimun Bisa Belajar dari Walikota Bekasi Terkait Ketegasan Berhadapan dengan Massa

1k
Romo Benny: Kembalikan Ekosistem Pancasila yang Sudah Hilang

Romo Benny Berharap NU Terus Berperan Menjaga Keutuhan Bangsa

1.1k

Ia mengaku mengenal Gus Sholah sejak 1996, perihal bagaimana ide dan tindakannya yang konsisten terhadap keberagaman di Indonesia.

“Kita kehilangan tokoh bangsa yang berjasa dalam memperjuangkan nilai demokrasi dan pluralisme,” kata Romo Benny.

Ia juga menyebut Gus Sholah sebagai pejuang hak asasi manusia. Menurut Gus Sholah, jelasnya, perdamaian adalah kondisi yang senantiasa diperjuangkan karena itu juga adalah hak asasi semua rakyat Indonesia.

“Misalnya, Gus Sholah bersama mencari solusi untuk Papua Tanah Damai, Gus Sholah bertemu dengan para uskup Papua untuk mencari solusi perdamaian,” kenangnya.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo menyebut Gus Sholah sebagai “sosok cendekiawan Muslim yang menjadi panutan kita bersama.”

“Kita semuanya masyarakat Indonesia sangat kehilangan atas berpulangnya beliau ke Rahmatullah,” kata Jokowi.

Gus Sholah lahir di Jombang, Jawa Timur, pada 11 September 1942.  Ia adalah pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng.

Gus Sholah menempuh bangku pendidikan tinggi di Institut Teknologi Bandung (ITB) Jurusan Arsitektur.

Dari sekian keterlibatannya di sejumlah organisasi, ia pernah menjabat sebagai Ketua Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) pada tahun 1999-2004.

Selain itu, ia juga pernah menjadi Wakil Ketua II Komnas HAM pada 2002-2007.

Pendeta Gomar Gultom, Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja Indonesia (PGI) menyebut Gus Sholah telah menorehkan catatan panjang dalam sejarah perjalanan bangsa ini.

Ia mengatakan, sebagai seorang ulama, Gus Sholah tidak hanya sibuk mengurus dan melayani umatnya, tetapi berkarya menembus batas-batas sosial, etnis dan agama.

“Beliau memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan melebihi norma-norma yang lazim dikenal umat secara tradisional,” katanya.

“Semoga jejak dan karya beliau diikuti dan diteladani oleh semua elemen bangsa,” katanya.

Tags: Gus SholahRomo Antonius Benny Susetyo
Artikel Berikut
Bantu Tangkal Virus Corona, Vatikan Kirim 700.000 Masker ke China

Bantu Tangkal Virus Corona, Vatikan Kirim 700.000 Masker ke China

Pemuda Katolik Komda Papua Berkomitmen Lebih Kritis Terhadap Masalah Sosial

Pemuda Katolik Komda Papua Berkomitmen Lebih Kritis Terhadap Masalah Sosial

Komentar

Artikel Terkini

Imam Ini Terpilih Jadi Gubernur setelah Disuspensi

Imam Ini Terpilih Jadi Gubernur setelah Disuspensi

1k
Paus Fransiskus Memanggil Kita

Paus Fransiskus Memanggil Kita

1k
Empat Uskup Era Modern yang Meninggal Dibunuh; Pertama Ditembak saat Sedang Memimpin Misa

Empat Uskup Era Modern yang Meninggal Dibunuh; Pertama Ditembak saat Sedang Memimpin Misa

1k
Sepuluh Tahun Kepemimpinan Paus Fransiskus: Bertambah atau Berkurang Jumlah Umat Katolik?

Sepuluh Tahun Kepemimpinan Paus Fransiskus: Bertambah atau Berkurang Jumlah Umat Katolik?

1k
Ordo Fransiskan Indonesia Rintis Karya di Keuskupan Pangkalpinang

Ordo Fransiskan Indonesia Rintis Karya di Keuskupan Pangkalpinang

1k
Universitas-Universitas Katolik Diminta Berbuat Lebih Banyak untuk Mengatasi Persoalan Lingkungan

Universitas-Universitas Katolik Diminta Berbuat Lebih Banyak untuk Mengatasi Persoalan Lingkungan

1k
Berita Terkait Gereja Katolik

Katoliknews.com menyajikan berita-berita tentang Gereja Katolik dan hal-hal yang terkait dengannya, baik di Indonesia maupun di belahan dunia lain.

Artikel Terbaru

  • Imam Ini Terpilih Jadi Gubernur setelah Disuspensi
  • Paus Fransiskus Memanggil Kita

Ikuti Kami

Facebook Twitter Instagram

Tentang Kami

  • Tentang Kami
  • Kirim Tulisan
  • Pedoman Media Siber
  • Iklan dan Partner
  • Kontak

© Katoliknews.com

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Dunia
  • Vatikan
  • Sosok
  • Opini
  • Katekese
  • Inspiratif

© 2020 Katoliknews

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In