Katoliknews.com – Paus Fransiskus mendapat pujian dari ulama dan cendikiawan terkait keteladanannya memperkuat hubungan dengan agama Islam dan sejumlah usahanya membantu para pengungsi Suriah.
Sebagaimana dilansir dari Ucanews.com, Imam Besar dari Universitas Sunni al-Azhar, Mufti Syed Ashiq Hussain, mengatakan ia tersentuh dengan kemurahan hati dari Paus Fransiskus.
Hal itu ia sampaikan dalam pidato pada perayaan Hari Perdamaian Dunia dan Idul Adha yang diselenggarakan oleh United United Religious Initiative Pakistan dan Pusat Perdamaian Dominikan di Lahore.
“Bagi umat Muslim, Paus Fransiskus adalah seorang nabi cinta,” ujar Mufti.
“Dia telah memberikan teladan untuk menghormati hak dan martabat manusia yang telah menjadi argumennya untuk kegiatan perdamaian dan merasa malu dengan para penyebar kebencian. Tindakan Paus menunjukkan apa yang ia ingin dalam hatinya,” ujarnya.
“Kami sangat tersentuh ketika ia mencuci dan mencium kaki pengungsi Muslim pada upacara pembasuhan kaki pada Kamis Putih. Paus telah melakukan hal-hal yang tidak pernah dilakukan raja Muslim,” kata Mufti.
Lebih lanjut, seorang Cendikiawan sekaligus Direktur Hubungan Interfaith di Minhaj-ul-Quran International, Sohail Ahmad Raza, mengatakan bahwa ia bangga dengan upaya Vatikan dalam membangun perdamaian dan keharmonisan antaragama.
“Paus juga adalah panutan bagi kami. Dia memprakarsai Tahun Luar Biasa Kerahiman Allah ketika dunia membutuhkannya. Usahanya bisa membawa perubahan,” katanya.
Willy Putra/Katoliknews
Komentar