Katoliknews.com – Uskup Manado, Mgr Benedictus Estephanus Rolly Untu MSC didampingi Pastor Terry Ponomban dan Pastor Angky Runtu memimpin misa orang sakit sedunia ke-26 di Paroki Santo Yohanes dan Kornelius Lotta pada Minggu, 11 Februari 2018.
Dilansir Tribbunnews.com, Uskup Rolly mengatakan para penderita kusta dipandang berbeda dan sering dikucilkan di jaman Yesus, hal yang juga terjadi hingga ratusan tahun kemudian.
“Dahulu ada tanggapan Kusta ini sangat berbahaya dan tidak dapat disembuhkan. Tapi 150 tahun lalu, tahun yang sama dengan kedatangan Pastor De Vries di Kema, seorang dokter menemukan bahwa penyakit ini tidak seberbahaya yang dikira orang,” ujarnya.
Selain berbicara tentang orang sakit, ia juga menyinggung soal kegiatan-kegiatan yang akan diadakan dalam rangka 150 tahun Gereja Katolik masuk kembali di wilayah Keuskupan Manado.
“Dalam satu dua hari terakhir ada bina katekis dan Pertemua Berkala SD se-keuskupan Manado baik milik Keuskupan Manado maupun Yayasan Don Bosco dan Yayasan Yoseph,” kata dia.
Ia mengatakan, pentingnya pertemuan untuk menegaskan tujuan, bahwa di hari-hari itu ia akan datang untuk mendengarkan dan mengalami situasi umat.
Katoliknews
Komentar