Berita Terkait Gereja Katolik
Kamis, 8 Juni 2023
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Dunia
  • Vatikan
  • Sosok
  • Opini
  • Katekese
  • Inspiratif
  • Nusantara
  • Dunia
  • Vatikan
  • Sosok
  • Opini
  • Katekese
  • Inspiratif
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Berita Terkait Gereja Katolik
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Spiritualitas

Berdoa dengan Doa Damai St Fransiskus Assisi

4 Oktober 2019
in Spiritualitas
0
Berdoa dengan Doa Damai St Fransiskus Assisi

St Fransiskus Assisi. (Foto: Ist)

Katoliknews.com – Setiap tanggal 4 Oktober, Gereja Katolik mengenang St Fransiskus Assisi, sosok yang terkenal karena warisan mutiara kebijaksanaannya.

Orang suci yang juga populer dengan sebutan Si Miskin dari Assisi itu hidup dalam solidaritas radikal dengan orang miskin, menjadi musafir yang memberitakan Injil, menghidupi keutamaan kerendahan hati, kesederhanan, menjadi promotor dialog dengan kaum Muslim dan berusaha membangun kembali Gereja – baik secara harafiah maupun kiasan.

Dia juga terkenal karena kedekatannya yang begitu dalam dengan binatang dan alam ciptaan. Karena itu, ia  memperlakukan semuanya dengan penuh hormat dan perhatian. Ia menyebut mereka saudara-saudari.

Teladannya mendorong kita untuk hidup sederhana, mengutamakan Allah sehingga kita selalu mengarah pada kehidupan yang damai dan lebih bermakna.

BacaJuga

Paus Fransiskus akan luncurkan enskilik baru tentang persaudaraan

Minister General OFM: Pertobatan Punya Dimensi Personal dan Sosial

Bagaimana St Fransiskus Assisi Mengalami Stigmata?

Siapa dan Bagaimana Menjadi Manusia: Belajar dari St Fransiskus Assisi

Hidupnya menjadi panutan bagi banyak orang, termasuk bagi Paus Fransiskus yang kemudian memilih nama Fransiskus saat terpilih sebagai paus pada 2013.

Hari ini, bertepatan dengan pesta orang suci ini, mari ambil waktu sejenak untuk mendaraskan Doa Damai St Fransiskus Assisi:

Tuhan,
jadikanlah aku pembawa damai,
Bila terjadi kebencian,
jadikanlah aku pembawa cinta kasih,
Bila terjadi penghinaan,
jadikanlah aku pembawa pengampunan,
Bila terjadi perselisihan,
jadikanlah aku pembawa kerukunan,
Bila terjadi kebimbangan,
jadikanlah aku pembawa kepastian,
Bila terjadi kesesatan,
jadikanlah aku pembawa kebenaran,
Bila terjadi kecemasan,
jadikanlah aku pembawa harapan,
Bila terjadi kesedihan,
jadikanlah aku sumber kegembiraan,
Bila terjadi kegelapan,
jadikanlah aku pembawa terang,
Tuhan semoga aku ingin
menghibur daripada dihibur,
memahami daripada dipahami,
mencintai daripada dicintai,
sebab
dengan memberi aku menerima,
dengan mengampuni aku diampuni,
dengan mati suci aku bangkit lagi,
untuk hidup selama-lamanya.
Amin.

Artikel Berikut
Romo Benny: Elit Politik Jangan Provokatif

Romo Benny: Soal Merawat Bangsa, Kita Harus Banyak Belajar dari Gus Dur

Ruang Misteri dalam Relasi Manusia

Ruang Misteri dalam Relasi Manusia

Komentar

Berita Terkait Gereja Katolik

Katoliknews.com menyajikan berita-berita tentang Gereja Katolik dan hal-hal yang terkait dengannya, baik di Indonesia maupun di belahan dunia lain.

Artikel Terbaru

  • Tujuh Kutipan Kitab Suci yang Menarik untuk Momen Pernikahan Anda
  • Paroki St. Michael Beanio Gelar Kursus Persiapan Perkawinan Katolik, Diikuti Puluhan Pasangan

Ikuti Kami

Facebook Twitter Instagram

Tentang Kami

  • Tentang Kami
  • Kirim Tulisan
  • Pedoman Media Siber
  • Iklan dan Partner
  • Kontak

© Katoliknews.com

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Dunia
  • Vatikan
  • Sosok
  • Opini
  • Katekese
  • Inspiratif

© 2020 Katoliknews

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In