Berita Terkait Gereja Katolik
Sabtu, 28 Januari 2023
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Dunia
  • Vatikan
  • Sosok
  • Opini
  • Katekese
  • Inspiratif
  • Nusantara
  • Dunia
  • Vatikan
  • Sosok
  • Opini
  • Katekese
  • Inspiratif
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Berita Terkait Gereja Katolik
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Berita

STKIP Simbiosis Ende Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Lembata

“Kegiatan distribusi bantuan tadi berjalan lancar, saya berharap pandemi ini bukan menjadi alasan untuk tidak membantu sesama, tetapi semakin menumbuhkan rasa peduli kita kepada sesama dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan,” tambahnya.

4 Desember 2020
in Berita, Headline, Nusantara
0
STKIP Simbiosis Ende Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Lembata

Para mahasiswa STKIP Simbiosis Ende menyerah bantuan berupa sembako. Foto: istimewa

Katoliknews.com — Civitas Akademika Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Simbiosis Ende (STKIP Simbiosis Ende) turut peduli dengan korban bencana erupsi Gunung Ili Lewotolok, Lembata, Nusa Tenggara Timur.

Kepedulian STKIP Simbiosis itu berupa pemberian bahan kebutuhan dasar masyarakat, yakni sembako dan sejumlah uang tunai. Bantuan itu disalurkan melalui Forum Peduli Bencana Ende-Lembata (FPBL).

“Donasi kepada korban akibat erupsi Gunung Ili Lewotolok Lembata diberikan kepada Koordinator FPBL di posko Forum Peduli Bencana Ende-Lembata,” ungkap Yohanes Rai, Ketua BEM STKIP Simbiosis Ende, Jumat, 4/12/20) pagi.

Sementara itu, Koordinator Lapangan FPBL, Ian Bala, mengapresiasi kepedulian yang ditunjukkan Civitas Akdemika Simbiosis Ende, terutama di tengah situasi krisis karena pandemi saat ini.

BacaJuga

Bawa 12 Orang Pengungsi ke Vatikan, Ini Harapan Paus Fransiskus

Tiga Mobil Paus di Polandia Dilelang untuk Bantu Pengungsi

1.1k

“Ini adalah gerakan yang juga kepedulian kepada sesama, terlebih yang sedang ditimpa musibah,” ujar Ian Bala.

“Kegiatan distribusi bantuan tadi berjalan lancar, saya berharap pandemi ini bukan menjadi alasan untuk tidak membantu sesama, tetapi semakin menumbuhkan rasa peduli kita kepada sesama dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan,” tambahnya.

Adapun bencana akibat Meletus Gunung Ili Lewotolok, Lembata, Nusa Tenggara Timur, terjadi pada Minggu, 29 November 2020, pukul 09.45 WITA.

Akibat peristiwa tersebut, menurut Kepala Badang Penanggulangan Bencana Daerah (BNPBD) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan BPBD Kabupaten Lembata, hingga Selasa, 1 Desember 2020, ada sekitar 6.237 jiwa yang berhasil dievakuasi dan mengungsi, yang berasal dari 17 Desa di Kecamatan Ile Ape dan 9 Desa di Kecamatan Ile Ape Timur, Kabupaten Lembata.

Jumlah tersebut, menurut Wakil Bupati Lembata, Thomas Olalangoday, yang berhasil dicatat, masih ada sekitar 15 ribuan yang tertahan di daerah rawan bencana.

Saat ini, para pengungsi berkumpul di sebelas titik, yakni di Kantor lama Bupati, Aula Ankara, Aula Kelurahan Lewoleba Tengah, Tapolangu, Desa Baopana, Kantor Badan Kepegawaian Daerah Lembata, Pasar Lamahora, Aula Kelurahan Lewoleba Tengah, Aula Kelurahan Lewoleba Timur, Aula Kelurahan Lewoleba Barat, Aula Kelurahan Selandoro, Aula Kantor Camat, Aula GMIT Maranatha Pada, dan Aula SMPN I Nubatukan.

Andre Tengko (kontributor)

Tags: Bantu pengungsibencana Gunung Ili LewotolokPengungsi Bencana Ili LewotolokSTKIP Simbiosis Ende
Artikel Berikut
Uskup Agung Ende: Umat Katolik ‎Harus Jadi Pelopor Kemandirian

Komisi Kerawam KWI Serukan Pilkada Bermartabat dan Sehat

Paus Fransiskus Lawat ke Irak pada Maret 2021, Apa Agendanya?

Paus Fransiskus Lawat ke Irak pada Maret 2021, Apa Agendanya?

Komentar

Artikel Terkini

Serangan Pria Bersenjata di Rumah Ibadah Yahudi: Tujuh Warga Sipil Meregang Nyawa

Serangan Pria Bersenjata di Rumah Ibadah Yahudi: Tujuh Warga Sipil Meregang Nyawa

1k
Profil Mgr. Yanuarius You, Orang Asli Papua yang Ditahbiskan Uskup pada 2 Februari Mendatang

Profil Mgr. Yanuarius You, Orang Asli Papua yang Ditahbiskan Uskup pada 2 Februari Mendatang

1k
Paus Fransiskus: Homoseksualitas “itu bukan kejahatan. Ya, tapi itu dosa”

Paus Fransiskus: Homoseksualitas “itu bukan kejahatan. Ya, tapi itu dosa”

1k
HUT Ke-43 Gereja Katolik Nanga Kantuk: Jadilah Berkat dan Biarkan Tuhan Tersenyum

HUT Ke-43 Gereja Katolik Nanga Kantuk: Jadilah Berkat dan Biarkan Tuhan Tersenyum

1.1k
Bagaimana Paus Fransiskus Memandang Pekerja Seks

Paus Fransiskus Sebut Khotbah yang Panjang sebagai ‘Bencana’, Paling Lama Sepuluh Menit

1.4k
Paus Fransiskus Kutuk Penyerangan terhadap Gereja Katolik di Myanmar dan Aksi Kekerasan di Sejumlah Negara

Paus Fransiskus Kutuk Penyerangan terhadap Gereja Katolik di Myanmar dan Aksi Kekerasan di Sejumlah Negara

1k
Berita Terkait Gereja Katolik

Katoliknews.com menyajikan berita-berita tentang Gereja Katolik dan hal-hal yang terkait dengannya, baik di Indonesia maupun di belahan dunia lain.

Artikel Terbaru

  • Serangan Pria Bersenjata di Rumah Ibadah Yahudi: Tujuh Warga Sipil Meregang Nyawa
  • Profil Mgr. Yanuarius You, Orang Asli Papua yang Ditahbiskan Uskup pada 2 Februari Mendatang

Ikuti Kami

Facebook Twitter Instagram

Tentang Kami

  • Tentang Kami
  • Kirim Tulisan
  • Pedoman Media Siber
  • Iklan dan Partner
  • Kontak

© Katoliknews.com

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Dunia
  • Vatikan
  • Sosok
  • Opini
  • Katekese
  • Inspiratif

© 2020 Katoliknews

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In