Katoliknews.com – Juru bicara Militer Filipina, Letnan Kolonel Jo-Ar Herrera pada Senin, 26 Juni 2017 mengatakan bahwa Pastor Teresito Suganob, salah seorang pastor Katolik Roma yang diculik militan pro-ISIS yang menguasai kota Marawi, Filipina beberapa minggu lalu masih hidup, setidaknya hingga Minggu, 25 Juni 2017.
Dilansir AFP, Herrera mengatakan selama Lebaran akan dilakukan gencatan senjata, dengan tujuan memberi kesempatan warga merayakan Idul Fitri.
“Selama lima minggu ini militan pro-ISIS itu dengan sengaja membakar rumah dan menggunakan bom modifikasi, booby traps atau jebakan maut, dan sandera sebagai perisai untuk mencegah pasukan militer mengambil tindakan. Beberapa hari ini situasi agak kondusif karena sedang Lebaran,” kata dia.
Sementara soal Pastor Teresito ‘Chito’ Suganob, Herrera mengatakan pastor itu masih hidup setidaknya hingga pada Minggu (25/6), di salah satu bagian kota itu.
“Kami tidak tahu detail mengenai kesehatannya. Kami hanya mendapat informasi jika ada yang melihatnya masih hidup,” kata Herera mengutip pernyataan dari warga yang berhasil diselamatkan.
Dia menambahkan sekitar 100 warga menjadi sandera penembak kelompok Maute yang berafiliasi dengan ISIS.
Para sandera itu digunakan sebagai perisai manusia, pemasak, pembawa amunisi dan pembawa tandu.
“Operasi serangan kami masih akan berlanjut sehingga kami bisa membebaskan Marawi secepat mungkin. Setelah Lebaran, kami akan melancarkan serangan yang lebih besar,” tutup Herrera.
JTP/Katoliknews
Komentar