Berita Terkait Gereja Katolik
Minggu, 29 Januari 2023
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Dunia
  • Vatikan
  • Sosok
  • Opini
  • Katekese
  • Inspiratif
  • Nusantara
  • Dunia
  • Vatikan
  • Sosok
  • Opini
  • Katekese
  • Inspiratif
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Berita Terkait Gereja Katolik
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Headline

Paus Fransiskus Ajak Semua Pihak Peduli dengan Para Pengungsi

22 Juni 2020
in Headline, Vatikan
0
Paus Fransiskus Kritik Kata “Mother” Pada Nama Bom Milik AS

Paus Fransiskus (Foto: Ist)

Katoliknews.com – Paus Fransiskus meminta umat beriman untuk bergabung dengannya dalam doa untuk upaya melahirkan komitmen baru  untuk melindungi para pengungsi dan migran.

Berbicara kepada para peziarah di Lapangan Santo Petrus setelah mendaraskan Doa Angelus, Minggu, 21 Juni 2020, Paus memohon penghormatan dan kepedulian terhadap para pengungsi mengingat bahwa pada hari Sabtu, 20 Juni PBB memperingati Hari Pengungsi Sedunia.

“Krisis virus corona menyoroti kebutuhan untuk memastikan perlindungan yang diperlukan bagi para pengungsi, untuk menjamin martabat dan keselamatan mereka,” katanya seperti dilansir Vaticannews.va.

BACA JUGA: Paus Fransiskus Jamu 300 Tunawisma dan Pengungsi

BacaJuga

Paus Fransiskus Kutuk Penyerangan terhadap Gereja Katolik di Myanmar dan Aksi Kekerasan di Sejumlah Negara

Paus Fransiskus Kutuk Penyerangan terhadap Gereja Katolik di Myanmar dan Aksi Kekerasan di Sejumlah Negara

1k
Paus kepada Anak-Anak: Tuhan Menatap Kita dengan Mata Cinta

Paus kepada Anak-Anak: Tuhan Menatap Kita dengan Mata Cinta

1k

Dia mengundang semua orang beriman untuk bergabung dengannya dalam doa “untuk komitmen yang diperbarui dan efektif, di pihak kita semua, untuk perlindungan yang efektif dari setiap manusia, terutama mereka yang telah dipaksa untuk melarikan diri sebagai akibat dari situasi bahaya besar bagi mereka atau keluarga mereka. “

Seruan Paus muncul ketika statistik menunjukkan ada hampir 80 juta orang terlantar di seluruh dunia.

Peduli lingkungan

Paus Fransiskus melanjutkan  bahwa “aspek lain dari pandemi yang membuat kita berefleksi adalah hubungan antara manusia dan lingkungan.”

“Penguncian telah mengurangi polusi dan sekali lagi mengungkapkan keindahan dari begitu banyak tempat yang bebas dari lalu lintas dan kebisingan,” katanya.

Ia pun mengundang semua untuk melanjutkan aktivitas dengan kesadaran tinggi dan tanggung jawab dalam menjaga rumah kita bersama.

Negara-negara di seluruh dunia secara bertahap membuka kembali pembatasan sosial karena kurva kematian akibat virus korona dan infeksi merata di beberapa benua dan wilayah.

Pelonggaran pembatasan sosial dipicu terutama oleh kebutuhan untuk memulai ekonomi yang lesu dan mengurangi pengangguran serta kemiskinan lebih lanjut.

Paus menyatakan apresiasinya terhadap banyak inisiatif “akar rumput” yang muncul di seluruh dunia.

Mengenang Santo Aloysius Gonzaga

Paus mengakhirinya dengan ucapan terima kasih kepada mereka yang hadir dari berbagai wilayah di Italia dan seluruh dunia untuk datang berdoa bersama dengannya.

Dia mengatakan bahwa di negaranya sendiri, Argentina, ini adalah hari Minggu di mana Hari Ayah dirayakan dan ia mengatakan ikut berdoa bagi semua ayah.

Paus menyatakan, “bukanlah pekerjaan mudah untuk menjadi ayah!”

Dia kemudian menyatakan keinginannya untuk menyapa kaum muda, khususnya, mengingat bahwa pada Minggur, Gereja mengenang Santo Aloysius Gonzaga, “seorang pemuda yang penuh cinta kasih kepada Tuhan dan sesamanya” yang meninggal di Roma sebagai akibat dari karyanya merawat para korban wabah.

Aloysius Gonzaga adalah seorang imam Jesuit abad ke-16 yang meninggal dalam usia 23 tahun setelah jatuh sakit saat merawat orang sakit selama wabah di Roma.

Ia dinobatkan sebagai pelindung pemuda oleh Paus Benediktus XIII pada tahun 1792, suatu tindakan yang dikonfirmasi oleh Paus Pius XI pada tahun 1926.

Artikel Berikut
Kelompok Gereja di India Minta Penyelidikan Independen Kematian Tidak Wajar Seorang Suster

Kelompok Gereja di India Minta Penyelidikan Independen Kematian Tidak Wajar Seorang Suster

Soal Praktik “Kawin Tangkap” di Sumba, Pastor Antropolog Nilai Perlu Ubah Cara Pandang

Soal Praktik “Kawin Tangkap” di Sumba, Pastor Antropolog Nilai Perlu Ubah Cara Pandang

Komentar

Artikel Terkini

Yosfrei: Menantang Semangat Misioner Kita sebagai Orang Katolik

Yosfrei: Menantang Semangat Misioner Kita sebagai Orang Katolik

1k
Serangan Pria Bersenjata di Rumah Ibadah Yahudi: Tujuh Warga Sipil Meregang Nyawa

Serangan Pria Bersenjata di Rumah Ibadah Yahudi: Tujuh Warga Sipil Meregang Nyawa

1k
Profil Mgr. Yanuarius You, Orang Asli Papua yang Ditahbiskan Uskup pada 2 Februari Mendatang

Profil Mgr. Yanuarius You, Orang Asli Papua yang Ditahbiskan Uskup pada 2 Februari Mendatang

1k
Paus Fransiskus: Homoseksualitas “itu bukan kejahatan. Ya, tapi itu dosa”

Paus Fransiskus: Homoseksualitas “itu bukan kejahatan. Ya, tapi itu dosa”

1k
HUT Ke-43 Gereja Katolik Nanga Kantuk: Jadilah Berkat dan Biarkan Tuhan Tersenyum

HUT Ke-43 Gereja Katolik Nanga Kantuk: Jadilah Berkat dan Biarkan Tuhan Tersenyum

1.1k
Bagaimana Paus Fransiskus Memandang Pekerja Seks

Paus Fransiskus Sebut Khotbah yang Panjang sebagai ‘Bencana’, Paling Lama Sepuluh Menit

1.7k
Berita Terkait Gereja Katolik

Katoliknews.com menyajikan berita-berita tentang Gereja Katolik dan hal-hal yang terkait dengannya, baik di Indonesia maupun di belahan dunia lain.

Artikel Terbaru

  • Yosfrei: Menantang Semangat Misioner Kita sebagai Orang Katolik
  • Serangan Pria Bersenjata di Rumah Ibadah Yahudi: Tujuh Warga Sipil Meregang Nyawa

Ikuti Kami

Facebook Twitter Instagram

Tentang Kami

  • Tentang Kami
  • Kirim Tulisan
  • Pedoman Media Siber
  • Iklan dan Partner
  • Kontak

© Katoliknews.com

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nusantara
  • Dunia
  • Vatikan
  • Sosok
  • Opini
  • Katekese
  • Inspiratif

© 2020 Katoliknews

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In