Katoliknews.com – Uskup Agung Kupang, Mgr Petrus Turang menahbiskan 13 Imam baru di Seminari Tinggi St. Mikhael Penfui, Kupang, Kamis 29 September 2016.
Dalam acara tahbisan itu, turut hadir Uskup Emeritus, Mgr Anton Pain Ratu.
Sebagaimana dilansir Nttsatu.com, dalam kotbahnya Mgr Turang mengatakan bahwa para imam yang ditahbiskan dipilih oleh Tuhan sendiri. Oleh karena itu, kata dia, para Imam hendaknya menjadi bagian dari Kristus sendiri.
“Lantas, para imam yang dipanggil untuk melayani itu hendaknya melakukan pelayanan kepada umat, karena pada hakekatnya, iman itu pelayan, kita dipanggil untuk melayani bukan dilayani.
Ia mengharapkan, agar para imam selalu menyatu dengan Kristus agar menjadi seperti para malaikat yang selalu melayani Allah setiap saat.
“Semoga para imam baru berakar dalam Kristus dan selalu mewartakan cinta kasih Allah sehingga merek tidak menjadi imam yang asing terhadap gereja, diri sendiri, secara khusus tdk menjd asing bagi umat yang dilayani,” ujarnya.
Imam yang ditahbiskan tersebut berasal dari beberapa keuskupan yakni Keuskupan Agung Kupang sebanyak tiga orang; Keuskupan Atambua, tiga orang dan keuskupan Weetebula, satu orang.
Enam orang Imam lainnya berasal dari biara Claretian (CMF) sebanyak 5 orang dan seorang lainnya dari Biara Carmel (OCD).
Acara tahbisan saat itu sekaligus merayakan Pesta Perak 25 tahun Seminari Tinggi St. Mikhael Penfui. Di usia peraknya, Lembaga ini sudah menghasilkan sedikitnya 242 imam.
Roby Sukur/Katoliknews
Komentar